dideportasi kristen grey adalah "maaf tapi tidak maaf" saat dia meninggalkan indonesia

Krisent Grey, pengembara digital yang dideportasi dari Indonesia baru-baru ini setelah membagikan utas Twitter yang kontroversial telah meminta maaf, tetapi dia mempertahankan bahwa dia tidak bersalah dalam kata-kata keluarnya sebelum meninggalkan negara itu sesuai pengacaranya.

Deportasinya diumumkan bersama pacarnya oleh otoritas imigrasi pada hari Selasa setelah selesai

bahwa mereka mungkin telah melanggar sejumlah undang-undang imigrasi, termasuk melanggar tujuan izin tinggalnya dan "menyebarkan informasi yang dapat meresahkan publik" dengan utas viral Twitter-nya.

“Hal terakhir yang dia katakan adalah dia tidak bersalah. Kalau dianggap pelanggaran, dia minta maaf, '' kata kuasa hukum Gray, Erwin Siregar, hari ini.

Dalam pernyataannya kepada pers, Gray sebelumnya mengatakan pada dirinya sendiri bahwa dia tidak bersalah.

“Saya tidak bersalah. Saya belum melebihi masa berlaku visa saya. Saya belum menghasilkan uang dalam rupiah Indonesia di Indonesia. Saya mengeluarkan pernyataan tentang LGBT, dan saya dideportasi karena LGBT, "kata Gray.

Dia terbang keluar dari Jakarta sebelumnya pada 21 Januari dari Bandara Ngurah. Gray dideportasi bersama pacarnya Saundra Michelle Alexander, dan keduanya menuju ke Los Angeles.