harapan untuk pariwisata di bali saat liburan mendekati

Kategori : Adventure | Di buat pada Nov 22, 2020

Secercah harapan Bali melihat peningkatan pariwisata karena pulau ini telah menyambut para wisatawan selama akhir pekan yang panjang di akhir Oktober.

Lonjakan hunian hotel telah terangkat oleh wisatawan hingga 30% dari minggu itu yang sebelumnya berada di angka 9% sejak terpaan virus corona menurut Ricky Putra, ketua Bali Hotels Association.

Pemerintah mengambil semua langkah yang diperlukan untuk menarik wisatawan, 13 bandara telah dibebaskan dari pajak bandara di nusantara untuk meningkatkan perjalanan domestik, termasuk Bali. Irfan Setiaputra, Direktur Utama PT Garuda Indonesia, melaporkan kenaikan permintaan tiket menjelang akhir tahun dengan peningkatan pemesanan di muka.

Beberapa bagian dari peningkatan ini akan dikaitkan dengan tur dan staycation yang sedang berlangsung gratis yang telah diberikan kepada 4.400 penduduk yang diumumkan pada bulan September. Ini adalah bagian dari uji coba pariwisata selama tujuh minggu untuk mempromosikan Bali dan menguji protokol kesehatan dan keselamatannya saat ini.

4400 penduduk ini telah dibagi dalam dua belas kelompok dan diberikan dua malam menginap di berbagai resor antara 7 Oktober dan 27 November untuk menguji dan menekankan langkah-langkah keamanan.

Tujuan dari perjalanan ini adalah untuk mempromosikan "Bali Normal Baru" melalui tur lokal dan peserta di media sosial.

Biasanya Bali adalah tempat tersibuk dalam hal resor, hotel, atau tempat wisata selama musim Mei-September karena sebagian besar bertepatan dengan musim dingin Australia dan liburan musim panas di hampisphere utara.

“Saya berharap pada bulan Desember kita akan melihat peningkatan kedatangan turis domestik di Bali sebagai momentum awal pemulihan pariwisata Bali,” kata Gubernur Bali Wayan Koster.


Please display the website in portrait mode!