Dengan perayaan Maulid (peringatan hari lahir Nabi Muhammad) yang jatuh pada hari Kamis, pemerintah mengumumkan hari libur untuk hari Rabu & Jumat sehingga menjadi cuti bersama selama lima hari bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Hal ini juga menyebabkan peningkatan jumlah pengunjung ke Bali dua kali lipat dari jumlah saat ini.
Juru bicara PT Angkasa Pura I Cabang Bandara Bali, Andanina Dyah Permatasari Mega membenarkan, jumlah pengunjung yang datang ke Bali meningkat sejak Minggu lalu.
Sesuai catatan, 4900 penumpang tiba pada Minggu di Bandara Internasional Ngurah Rai. Jumlah tersebut kemudian meningkat menjadi 5.000 pada hari Senin dan 6000 pada hari Selasa.
Sebelumnya rata-rata jumlah kedatangan di bandara tersebut antara 3.000 hingga 3.500.
Andanina memperkirakan puncak kenaikan akan terjadi pada Rabu. “Liburan dimulai [lebih awal] untuk pegawai negeri dan pegawai BUMN.”
Operator tol milik PT Jasa Marga membuat prediksi tentang lonjakan besar dalam keberangkatan kendaraan dari Jakarta pada hari Rabu yang mengklaim sebagian besar pengunjung liburan akan kembali pada hari Minggu.
Sesuai catatan perusahaan, sekitar 147 ribu kendaraan telah meninggalkan ibu kota Indonesia pada Selasa, dua hari sebelum Maulid.
Dwimawan Heru, juru bicara Jasa Marga mengatakan pihaknya akan memberlakukan pembatasan jumlah kendaraan dan pengunjung di rest area untuk menjaga dan memaksakan jarak fisik. Mereka akan bekerja sama dengan polisi untuk mengatur situasi lalu lintas.
“Kami mendesak pengguna jalan untuk [menjunjung tinggi komitmen mereka untuk] mematuhi protokol kesehatan di mana pun mereka berada,” kata Heru.
Konstruksi telah ditangguhkan selama akhir pekan untuk menghindari kemacetan di jalan tol. Staf siaga 24 jam untuk pemeliharaan telah dikerahkan dan pasokan air telah dipastikan di tempat istirahat untuk mencegah segala jenis kekurangan selama musim liburan.