terminal vvip di bandara bali menjelang ktt g20

Kategori : Adventure | Di buat pada Jun 06, 2022

Bali akan menjadi tuan rumah KTT G20 pada November tahun ini. Pemerintah Bali telah menyatakan bahwa pintu masuk VVIP akan dibangun di satu-satunya bandara internasional di pulau itu menjelang konferensi besar.

Basuki Hadimuljono, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, mengakui pembangunan sudah dimulai dan 20% selesai. Tujuannya adalah membuat kedatangan para pemimpin global dan tim mereka sesederhana dan seefisien mungkin.

Bandara Ngurah Rai di Bali kini memiliki dua terminal penumpang, satu untuk penerbangan domestik di Indonesia dan satu lagi untuk penerbangan internasional.

Terminal VVIP baru akan menampung Presiden, Perdana Menteri, bangsawan, dan pejabat global ke Bali. Terminal VVIP akan tersedia bagi para pemimpin dunia dalam teknologi, perdagangan, dan industri lain yang telah diundang ke konferensi.

Menteri Hadimuljono menyatakan dalam keterangan resmi yang dikeluarkan pada Senin, 30 Mei, bahwa "Bali yang akan menjadi pusat tempat KTT G20 dengan konsep 'Recover Together, Recover Stronger', akan dibuat lebih ramah lingkungan melalui langkah-langkah untuk meningkatkan infrastruktur regional yang didukung oleh upaya reboisasi yang luar biasa."

Pengungkapan inisiatif reboisasi besar-besaran akan disambut oleh para pencinta lingkungan yang telah menyoroti dampak ekologis besar-besaran dari pertemuan puncak seperti G20, yang mengharuskan ribuan orang bepergian sebagian besar dengan jet pribadi ke lokasi yang jauh untuk acara dua hari.

Pembangunan terminal VVIP diawasi oleh PT Wijaya Karya, kontraktor konstruksi swasta dengan anggaran Rp 51 miliar (USD 350 juta). Anggaran tidak hanya untuk pembangunan terminal VVIP; dana tersebut juga akan digunakan untuk meningkatkan keamanan perimeter bandara dan pemeliharaan infrastruktur lainnya di bandara utama.

Terminal VIP saat ini juga akan direnovasi, demikian juga terminal kargo, untuk memastikan acara berjalan dengan baik.

Lebih lanjut Menteri Hadimuljono menjelaskan, "Ini merupakan destinasi pertama yang dikunjungi para kepala negara KTT G20." Saya berharap kerjasama yang baik antar instansi tetap terjaga untuk menjamin kelancaran dan ketepatan kerja'.

Penting bagi reputasi Indonesia di panggung global bahwa KTT berlangsung tanpa hambatan. Para perencana berdedikasi untuk memenuhi tujuan Presiden Jokowi untuk KTT G20 untuk mempromosikan perdamaian dan harmoni antar bangsa.

Menjelang KTT G20, akan ada upaya bersama di seluruh Bali untuk memastikan bahwa pulau itu tampak terawat baik setelah pandemi. Inisiatif ini tidak hanya dimaksudkan untuk mengesankan para pemimpin asing. Ketika bisnis pariwisata pulih dari epidemi, itu tergantung pada pelancong yang memiliki pengalaman positif. Pentingnya infrastruktur dalam kelancaran operasional pariwisata seringkali terabaikan.

Hal ini dimaksudkan agar warisan jangka panjang dari inisiatif G20 akan bermanfaat baik bagi penduduk maupun industri pariwisata, sehingga meningkatkan pengalaman pengunjung ke Bali. Meskipun tidak semua orang akan memiliki aksesibilitas ke terminal VVIP, peningkatan keseluruhan bandara akan meningkatkan kepuasan penumpang.

Sebelumnya pada tahun 2022, manajemen Bandara Bali melaporkan bahwa cakupan 5G gratis telah dipasang di terminal domestik. Mereka memverifikasi bahwa cakupan 5G akan diperluas ke terminal internasional sesegera mungkin.

Sejak dibukanya perbatasan pada Februari 2022, Bandara Bali menjadi tempat yang ramai. Jumlah pariwisata melonjak lebih dari 1000% pada kuartal pertama 2022, sebagian besar karena penghapusan larangan perjalanan. Sistem visa kedatangan di Indonesia sekarang terbuka untuk wisatawan dari 72 negara, dan tes PCR pra-kedatangan untuk wisatawan yang divaksinasi telah dihapuskan.


Please display the website in portrait mode!