pemilik menahan staf yang bertanggung jawab untuk menendang wanita dari pantai sanur, mengatakan semua pantai milik umum

Kategori : Adventure | Di buat pada Mar 26, 2021

Baru-baru ini sebuah video menjadi viral di media sosial ketika pengguna @mirahsugandhi membagikan di Instagram bahwa dia didekati oleh petugas keamanan Puri Santrian menanyakan apakah dia adalah tamu di hotel dan kemudian disuruh meninggalkan area pantai tepat di depan hotel setelah itu. mencari tahu dia tidak.

Ida Bagus Gede Sidartha Putra, pemilik hotel Puri Santrian kini mengakui bahwa semua pantai adalah milik umum dan para stafnya bersalah karena telah mengusir warga yang duduk di atas pasir di depan hotel. Dia lebih lanjut mengatakan dia telah memberi tahu staf

 bahwa semua pantai, termasuk pantai yang sejajar dengan hotel, terbuka untuk semua orang.

“Semua pantai adalah milik umum, jadi jika ada aktivitas publik [di pantai] seperti sekedar berkunjung, memancing, upacara adat, pihak hotel tidak berhak membatasinya,” katanya.

Dia lebih lanjut mengklaim bahwa ini adalah insiden malang pertama dalam 50 tahun sejarah hotel di mana seorang non-tamu diperlakukan seperti ini. Ini adalah pelajaran baginya untuk melatih stafnya lebih baik untuk menghindari "miskomunikasi" seperti itu di masa depan.

“Saya kira ini miskomunikasi dan kami tidak akan pernah melarang masyarakat, terutama yang berasal dari Sanur,” ujarnya.

"Saya baru saja mengetahui bahwa hotel dapat memiliki pantai. Ya ampun, saya masih shock, mengapa saya diusir? Siapa pemilik pantai ini? ” Kata Mirah dalam video itu.

Klip tersebut menjadi viral setelah diposting dan banyak penduduk setempat membagikan bahwa ini bukan hanya insiden yang terisolasi dan cukup sering terjadi dan tidak hanya di area tertentu.

Mirah lebih lanjut berbagi bahwa manajemen hotel telah bertemu dengannya dan masalah telah diselesaikan. Dia juga membagikan video permintaan maaf yang dikirim oleh staf keamanan tersebut yang telah diidentifikasi sebagai Alit.

“Hari ini tim pengelola dari Puri Santrian telah mengklarifikasi bahwa pantai di depan Puri Santrian adalah milik umum dan bukan milik pribadi […] dan ini berlaku di seluruh Bali. Pantai itu milik umum, ”kata Mirah.

“Semoga dengan kejadian ini tidak ada lagi diskriminasi terhadap warga sekitar yang berkunjung ke pantai,” kata Bayu Cuaca, musisi lokal dan pasangan Mirah, dalam video tersebut.


Please display the website in portrait mode!