pengunjung tidak bisa membawa lebih dari satu sekaligus di pantai pererenan

Pihak berwenang di desa Pererenan telah menetapkan kebijakan baru yang melarang pengunjung membawa lebih dari satu hewan peliharaan ke Pantai Pererenan.

Seorang pejabat dari Desa Pererenan, Ketut Sukasena, membenarkan bahwa pengunjung tidak lagi diperbolehkan membawa banyak hewan peliharaan. Kebijakan ini dilakukan untuk menjaga kebersihan pantai dari kotoran hewan.

“Kebijakan ini dikeluarkan dengan tujuan untuk mengurangi limbah dari hewan peliharaan ini, terutama di area selancar,” kata Sukasena, Rabu (8/12).

Sebelum kebijakan baru ini, pihak berwenang telah menerima banyak keluhan dari wisatawan internasional dan lokal yang terganggu oleh sampah yang ditinggalkan oleh pemilik hewan peliharaan yang berjalan-jalan dengan anjing dan kucing mereka di sepanjang pantai Pererenan.

Sukasena juga mengakui bahwa pada satu titik pengunjung membawa puluhan anjing sekaligus, yang mencemari pantai dengan sampah.

Setelah mendengar keluhan tersebut, aparat desa akhirnya memutuskan untuk mengambil kebijakan tersebut. Mereka mencetaknya di selebaran dan ditempatkan di sekitar lokasi wisata di kawasan Pererenan. Kebijakan ini juga digagas untuk mencegah gigitan anjing di daerah yang berpotensi menyebarkan virus rabies.

Namun, mereka tidak akan memberikan sanksi kepada pelanggar karena pemerintah daerah belum secara resmi meratifikasi kebijakan tersebut. “Sementara proses pengesahan masih berlangsung, kami hanya dapat memperingatkan dan mendidik pelanggar dan mempromosikan kebijakan ini melalui media sosial,” pungkas Sukasena.